Hal yang paling menyakitkan, memang harapan. Apalagi yang mampu membuat sesorang bunuh diri? Kehilangan harapan mendapatkan penghidupan yang lebih layak, karena dipecat dari pekerjaan. Kehilangan asa untuk membentuk hidup dimasa depan dengan sesorang yang dicintai, karena diputuskan sang kekasih. Atau bisa jadi kehilangan harapan untuk terus melanjutkan peran sebagai manusia dengan melemparkan diri dari lantai 36 gedung bertingkat. Rasanya itu, hanya sebagian kecil, bagaimana harapan itu mampu menjadi stir dalam gerak hidup seseorang. Membunuh harapan itu, memang sulit. Bisa saja. Tapi sulit. Sekarang bayangkan saja. Suatu hari, kita berharap untuk menjadi orang kaya, dengan penghasilan yang cukup, pada sebuah perusahaan keren, atau malah diperusahaan sendiri. Dikemudian hari. terjadi pemecatan besar-besaran karena iklim dagang dunia yang tidak menentu. Hasilnya, badan jadi bagian yang diputuskan. Dipecat. Harapan untuk menjadi kaya, luntur dan menguap. Tersapu awan kelam. Jika ma
Ketika makna hidup dipertanyakan, jawaban apa yang akan kita beri? Kemana jawaban akan dicari?